SpongeBob SquarePants

Senin, 17 April 2017

PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA


Yang dimaksud dengan Pendapatan Diterima di Muka (Unearned Revenues) adalah penerimaan dari pendapatan tetapi bukan merupakan pendapatan untukperiode tersebut, atau dengan kata lain merupakan pendapatan periode yang akan datang yang diterima dalam periode sekarang. Oleh karena itu penerimaan ini tidak dapatdiakui sebagai pendapatan periode sekarang.

Terdapat 2 pendekatan dalam mencatat pendapatan diterima di muka, yaitu:
a.       Pendekatan neraca/utang
b.      Pendekatan laba rugi/pendapatan

Contoh soal:
Diterima pendapatan sewa ruko untuk 1 tahun (1 Oktober 2015 - 1 Oktober 2016) sebesar 20.000.000 dan dicatat menggunakan pendekatan Hutang/ Neraca dan pendekatan Pendapatan/ Laba Rugi beserta Jurnalnya.
1.      Pendekatan Neraca/ Harta
Saat penerimaan pendapatan
Jurnal Umum :
Kas (D)                                                           Rp. 20.000.000
Pendapatan sewa dibayar dimuka (K)                         Rp. 20.000.000
Saat penyesuaian
perhitungan 3/12 x 20.000.000 = 5.000.000
Ayat Jurnal Penyesuaian :
Pendapatan sewa diterima dimuka (D)           Rp. 5.000.000
Pendapatan sewa (K)                                                  Rp. 5.000.000
Pendekatan Biaya/ Laba Rugi
Saat penerimaan pendapatan
Jurnal Umum :
Kas (D)                                                           Rp. 20.000.000
Pendapatan sewa (K)                                                  Rp. 20.000.000
Saat penyesuaian
perhitungan 9/12 x 20.000.000 = 15.000.000
Ayat Jurnal Penyesuaian :
Pendapatan sewa (D)                             Rp. 15.000.000
Pendapatan sewa diterima dimuka (K)                       Rp. 15.000.000



Contoh Soal 2 :
Pada tanggal 3 Agustus 2015, Charity membayar sewa kios selama 1 tahun sebesar Rp6.000.000,00.
Jurnal tanggal 3 Agustus 2015 adalah sebagai berikut (menggunakan pendekatan laba rugi)
Kas (D)                                                          Rp. 6.000.000
Pendapatan diterima di muka (K)                               Rp. 6.000.000

Pada waktu tutup buku tanggal 31 Desember 2015, jurnal penyesuaiannya adalah sebagai berikut.
Pendapatan diterima di muka(D)                    Rp. 2.500.000
Pendapatan sewa(K)                                                   Rp. 2.500.000

Penjelasan :
Pada tanggal 3 Agustus 2015 pemilik kios menerima uang sebesar Rp. 6.000.000,00, tetapi belum sepenuhnya menjadi hak pemilik kios, karena sewa tersebut untuk satu tahun, bukan satu bulan. Karena pemilik kios sudah menerima secara tunai, beliau mencatat Kas Rp6.000.000 (D) pada Pendapatan diterima di muka Rp. 6.000.000 (K).
Jika kita memakai dasar akrual, pendapatan diakui jika sudah menjadi haknya. Dalam contoh tersebut, hingga akhir periode akuntansi tanggal 31 Desember 2015 yang menjadi hak pemilik kiosanya 5 bulan, yaitu Rp. 2.500.000 (5/12 x Rp. 6.000.000= Rp. 2.500.000).

1 komentar:

  1. masih ada beberapa yang keliru tolong di perbaiki misalnya : Rp. 2.500.000 (5/12 x Rp. 6.000.000= Rp. 2.500.000). Semestinya yang diambil (7/12 x Rp. 6.000.000= Rp. 3.500.000) sebab dicatat sebagai pendapatan, maka yang diambil adalah sisanya. tks

    BalasHapus